RSS

Kamis, 26 November 2009

PBB Bentuk Jaringan Pria Hormati Perempuan

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Ban Ki-moon meluncurkan
kampanye global antikekerasan terhadap perempuan dengan membentuk
Jaringan Pemimpin Pria yang menjadi model kaum lelaki yang tidak
menindas dan menganiaya, melainkan respek terhadap perempuan.

Ban menegaskan, kampanye antikekerasan terhadap perempuan harus
digencarkan karena faktanya sekitar 70 persen perempuan di dunia masih
mengalami kekerasan fisik dan seksual. "Sebagian besar dilakukan oleh
suami, kekasih, atau orang yang mereka kenal," tukas Ban pada peringatan
10 tahun Hari Internasional Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan,
yang jatuh pada hari ini, Rabu (25/11).

Kaum lelaki, kata Ban memiliki peran penting karena mereka merupakan
penyebab sekaligus kunci bagi pemecahan masalah. "Jika kaum lelaki tidak
mengubah perilaku mereka, kekerasan terhadap perempuan akan terus
terjadi," ia mengingatkan.

Ban menyerukan kepada seluruh pria, baik muda maupun tua yang hidup di
berbagai pelosok dunia, untuk berkomitmen mengakhiri kekerasan terhadap
perempuan di rumah atau di daerah konflik, di mana pun mereka berada.
Bentuk kekerasan beragam dari pemukulan, pelecehan, penganiayaan,
perkosaan, perkawinan anak, hingga penyelundupan perempuan dan anak.


Tidak ada komentar: